Gubernur Awang Dukung Rumah Aspirasi

Artikel ini telah dipublikasikan di surat kabar Tribun Kaltim pada tanggal 31 Agustus 2009.

 Gubernur Awang Dukung Rumah Aspirasi Hetifah, dengan tim penggagas Rumah Aspirasi, bersama Gubernur Awang Faroek Is BALIKPAPAN - Gubernur Kalimantan Timur Awang Faraoek Ishak mendukung gagasan pembentukan Rumah Aspirasi untuk menjembatani kepentingan pemerintah daerah dan masyarakat Kaltim dengan anggota DPR dan DPD RI. Bahkan sebelum gagasan Rumah Aspirasi ini muncul Gubernur Awang Faroek sudah mendirikan Sekretariat Rumah Aspirasi di Jalan Sudirman, Samarinda (dekat Sekretariat Dewan Pendidikan Provinsi Kaltim). Dukungan tersebut disampaikan Awang Faraoek saat menerima anggota DPR RI terpilih DR Hetifah MPP bersama Tim Penggagas Rumah Aspirasi DR Krisna (ITB) dan Zaenal (B-Trust), Achmad Wijaya (Bioma Kaltim) dan Anjar (KALIMA). Dalam pertemuan tersebut Awang menjelaskan visi dan misinya sebagai Gubernur Kaltim lima tahun ke depan. Untuk mewujudkan visi dan misinya membangun Kaltim diharapkan melalui Rumah Aspirasi kebijakan yang diambil Gubernur mendapat dukungan pemerintah pusat dan DPR RI, khususnya perwakilan Kaltim. "Prinsipnya Pak Awang menyambut baik gagasan Rumah Aspirasi ini, dan diharapkan konsep Rumah Aspirasi hasil workshop di Hotel Puri Denpasar, Jakarta, 19 Agustus lalu bisa disinkronkan dengan Rumah Aspirasi bentukan Gubernur," ujar Hetifah, anggota DPR RI asal Partai Golkar ini. Kunjungan ke Gubernur Kaltim tersebut merupakan tindak lanjut dari pertemuan workshop rencana pembentukan Rumah Aspirasi yang dihadiri sejumlah anggota DPR RI, anggota BURT DPR RI, aktivis LSM dan perwakilan media dari Kaltim. Setelah bertemu Gubernur, Hetifah dan kawan-kawan menemuhi Asisten II Pemprov Sulaeman Gafur dan Sekprov yang baru Irianto Lambrie. Di Balikpapan, Hetifah juga menyempatkan diri bertemu calon Ketua DPRD Kaltim HM Mukmin Faisyal. Hetifah mengatakan, Rumah Aspirasi tidak sekadar menampung aspirasi dari daerah saja. Melainkan juga akan menjadi media yang bisa menyiapkan data-data dan informasi di daerah yang perlu diperjuangan di tingkat pusat. Rumah Aspirasi juga memiliki peran edukasi, advokasi dan lobi-lobi terhadap kebijakan-kebijakan daerah yang berhubungan dengan pusat. Selama ini ada kesan komunikasi antara anggota DPR, DPRD maupun pemerintah daerah kurang optimal dan kurang terbuka. Anggota DPR di pusat sangat sulit disentuh oleh konstituennya di daerah. Pola penyerapan, penghimpunan, penampungan dan tindak lanjut aspirasi masyarakat tidak jelas, sehingga banyak harapan masyarakat dan agenda daerah yang tidak tersalurkan dalam pembuatan kebijakan di tingkat nasional. "Terpilihnya delapan anggota DPR dari dapil Kaltim menjadi momentum penting untuk melakukan pembenahan ulang dalam hubungan pusat dan daerah, sehingga agenda daerah bisa lebih terwakili dalam pembuatan kebijakan di tingkat nasional. Salah satu strategi yang patut dijajagi adalah pembentukan Rumah Aspirasi, semacam constituency office atau kantor satelit bagi anggota DPR," ujar Hetifah. Menurut Zaenal, dari B-Trust Bandung (fasilitator pembentukan Rumah Aspirasi), pihaknya telah melihat Sekretariat Rumah Aspirasi di Samarinda. "Kondisi Rumah Aspirasi sangat representatif lengkap dengan ruang untuk anggota DPR dan DPD RI. Sayangnya Rumah Aspirasi belum dimanfaatkan, dan personel di Rumah Aspirasi belum ada," ungkapnya. Diharapkan, jika gagasan Rumah Aspirasi hasil workshop di Jakarta bisa disinkronkan dengan Rumah Aspirasi yang sudah ada, sehingga tidak tumpang tindih. Terpenting, ada satu pemikiran dengan terbentuknya Rumah Aspirasi, yakni memperjuangan kepentingan Kaltim di pusat. Zaenal mengatakan, saat ini Tim Kerja sedang melakukan assesment dan mencari data tentang penting tidaknya keberadaan Rumah Aspirasi di Kaltim. "Setelah melakukan assesment, sesuai agenda akan dilakukan workshop regional menghadirkan semua stakeholder di Kaltim. Melalui workshop yang rencananya digelar awal Oktober ini akan muncul kesepakatan bersama membentuk Rumah Aspirasi," tandasnya. (son)

Hetifah Mendengar

Sampaikan aspirasi Anda

  1. Aspirasi saya adalah saya ingin mencapai tujuan, impian saya untuk membahagiakan orang tua saya

Lihat semua aspirasi