SMAN 1 Alokasikan Rp 70 Juta

Tribun Kaltim, Senin, 25 Oktober 2010 SAMARINDA – SMAN 1 Samarinda siap mengalokasikan dana sebesar Rp 70 Juta, yang akan diberikan kepada murid-murid dari keluarga tidak mampu di SMAN 1 dan murid SMP di Samarinda. Pemberian dana beasiswa itu akan menjadi acara puncak dalam Perayaan Hari Ulang Tahun ke -57 SMAN 1 yang akan dilaksanakan 6 November mendatang. "Kami ingin agar sekolah mampu menggusur kemiskinan dan bukannya malah menggusur orang miskin. Melalui kegiatan ini, anak-anak yang telah diberi keringanan biaya akan kembali memperoleh beasiswa yang dapat mereka gunakan untuk kebutuhan sekolah," kata Suardi, Kepala SMAN 1 didampingi Kris Suharyatno, Wakil Kepala SMAN 1, Senin (25/10). Besaran dana beasiswa yang akan dialokasikan SMA 1 itu diluar dari beasiswa yang biasa dikucurkan Pemprov atau Pemkot Samarinda. "Kami upayakan tidak tumpang tindih. Kami siapkan Rp 50 Juta untuk murid SMAN 1, sedangkan Rp 20 Juta akan kami berikan kepada murid-murid SMP di Samarinda, yang juga tergolong tidak mampu," paparnya. Hingga saat ini, terdata sekitar 30 murid SMA 1 yang akan diberikan beasiswa. Namun, jumlah itu bisa saja bertambah seiring dengan masukan guru yang mengamati langsung kondisi siswa mereka. Jumlah beasiswa yang diberikan, kata Suardi akan dibagi rata dengan seluruh penerima beasiswa. "Kami juga ingin membiasakan anak-anak untuk menyisihkan rezeki yang mereka peroleh, sehingga saat menerima beasiswa nanti kami meminta agar mereka menyisihkan lagi untuk anak- anak lainnya. Jadi saat mereka diberi, mereka tetap bisa memberi untuk orang lain. Dana yang mereka sisihkan akan kami berikan kepada anak-anak SMP yang tidak mampu," paparnya. Alokasi dana sebesar Rp 50 Juta yang disisihkan SMAN 1, kata Suardi diperoleh dari dana yang diperoleh sekolah berstatus RSBI. "Sudah ada standarnya dari program RSBI yang mesti dialokasikan dalam bentuk beasiswa. Sedangkan dana sebesar Rp 20 Juta, kami peroleh dari komite sekolah dan bakti sosial murid-murid," paparnya. Pemberian beasiswa murni dari dana yang dikelola sekolah, kata Suardi bukan kali pertama ini saja. Tahun lalu, SMAN 1 telah mengalokasikan Rp 35 Juta yang diberikan untuk 25 murid SMAN 1 dan 20 murid SMP di sekitar SMAN 1. "Di tahun ini, kami ingin kembali meningkatkan jumlahnya," ujarnya. HUT SMA 1 sebenarnya jatuh 14 September lalu, namun kegiatan hari ulangtahun dimundurkan hingga usai ujian semester, agar tidak mengganggu kegiatan murid. Beberapa kegiatan yang akan digelar dalam HUT ke-57 mulai 4-6 November, diantaranya penanaman pohon di kampus baru SMAN 1 di Jalan Kadrie Oening, bazaar serta upacara peringatan HUT. "Memasuki usia ke-57, perlahan kami ingin segera mencapai target yang telah kami rencanakan. Salah satunya dengan menjadi SBI (Sekolah Bertaraf Internasional). Nilai kami sudah mencapai 97 dan sudah bisa menyandang status SBI namun kami belum percaya diri dan kami targetkan bisa dicapai 2012 mendatang," papar Suardi. (may)